KOTA MALANG - Tiga dosen Program Studi Pendidikan Bahasa Indonesia (Diksasindo) Fakultas Ilmu Budaya Universitas Brawijaya (FIB-UB) bertolak ke Walailak University (WU) Thailand untuk melakukan inisiasi kerja sama sebagai perwujudan program Dosen Berkarya (Dokar) UB, Rabu (7/12/2022).
Mereka adalah Dr. Trisna Andarwulan, S.S., M.Pd sebagai ketua, yang beranggotakan Dr. Dany Ardhian, M.Hum dan Millatuz Zakiyah, S.Pd., M.A.
Dalam kesempatan tersebut, tim dosen Diksasindo FIB melakukan visiting lecturer dengan mengangkat judul ‘Penguatan LIterasi Lokal KeIndonesiaan bagi Pembelajar BIPA’.
“Kami mengajar budaya lokal Indonesia, khususnya yang ada di Malang kepada mahasiswa Thailand yang mengambil program Asean Studies pada Fakultas School of Political Science and Public Administration, ” terang Trisna.
Selain itu, mereka juga melakukan institusional internship, magang untuk menambah wawasan pengelolaan kurikulum, pedagogi maupun asesmen yang ada pada fakultas tersebut.
Baca juga:
Universitas Brawijaya Raih Akreditasi Unggul
|
Pihak WU memberikan sambutan baik kepada FIB UB. Pada kesempatan tersebut, pihak WU pada Fakultas School of Political Science and Public Administration yang dikoordinatori oleh Ibu Pensri Panich, tidak hanya sharing tentang kurikulum, pedagogi maupun asesmen yang ada pada fakultas, tetapi juga mengenalkan lingkungan kampus dengan mengadakan acara campus tour untuk tim dosen Diksasindo.
“Selain itu, pihak WU juga memfasilitasi kunjungan ke tempat wisata religi dan budaya yang khas di Nakhon Si Thammarat, Thailand, seperti kuil Phramahathat Woramahawihan, Khanom, dan Kampung Kiriwong. Di kampung Kiriwong, tim dosen Diksasindo praktik membatik pada sapu tangan dengan bahan pewarna alami dan membuat lilin aroma dan scrub herbal dari bahan alami, ” papar Trisna.
Keluaran program Dokar ini ialah adanya keberlanjutan kesepakatan MOU, MOA, maupun IA antarkedua universitas, yaitu UB dengan WU khususnya antara FIB dengan Fakultas School of Poilitical Science and Public Administration.
“Inisiasi kerja sama ini menjadi awal dalam meniti kerja sama berkelanjutan yang saling menguntungkan dan berdampak positif, baik dalam hal tri dharma, penelitian, pengabdian masyarakat, maupun magang seperti KKN dan P4, ” pungkasnya.
Program Dokar dilaunching pada Hari Pendidikan Nasional, 2 Mei 2021. Latar belakang dibentuknya program ini ialah tuntutan negara agar UB menjadi salah satu universitas yang bertaraf internasional. Program Dokar lebih pada pelibatan kerja sama antarlembaga. Inisiatif program berasal dari fakultas atau jurusan. (FIB/Irene)
Copyright © 2017 Jurnalis Indonesia Satu - All Rights Reserved.